pop up

hei! this is chindi`s blog,leave some comment on my post and i will reply it soon, Love me♡

Minggu, 14 Oktober 2012

Perusahaan dan Lembaga Sosial,Tujuan Pendirian Perusahaan,PERUSAHAAN SEBAGAI SUATU SISTEM,FUNGSI PERUSAHAAN,CIRI PERUSAHAAN,Berbagai macam lingkungan perusahaan dan pengaruh terhadap perusahaan,Faktor Lingkungan,Pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan) BAB 2

post signature
Perusahaan dan Lembaga Sosial
Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat jadi bukan untuk mencapai keuntungan maximal tapi juga mempunyai tujuan membuka kesempatan kerja, pertimbangan politik dan upaya pengabdian kepada masyarakat.
Tujuan Pendirian Perusahaan
Di badakan menjadi 2, yaitu :
  • Tujuan ekonomis
Berkenaan dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh : Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas, harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).
  • Tujuan social
Perusahaan memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, factor-faktor produksi, maupun masyarakat luas.
Kedua tujuan tersebut saling mendukung untuk mencapai tujuan utama perusahaan, yaitu memberi kepuasan kepada keinginan konsumen ataupun pelanggan.

PERUSAHAAN SEBAGAI SUATU SISTEM
                  Suatu kesatuan dari unit-unit yang saling berinteraksi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam hal mencapai tujuan tertentu. Perusahaan adalah suatu sistem karena merupakan kombinasi dari berbagai sumber ekonomi yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi proses produksi serta distribusi barang dan jasa untuk mencapai hal tertentu antara lain keuntungan, pemenuhan kebutuhan masyarakat,maupun tanggung jawab sosial.
1.Kepada pemilik modal   : pengelolaan keuangan dan kemajuan perusahaan.
2. Kepada lembaga peneliti  : membantu pendanaan.
3. Kepada pekerja           : membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja karyawan.
4. Kepada konsumen            : menyediakan barang dan jasa yang bagus.
5. Kepada pemerintah          : membayar pajak.

Sifat sistem perusahaan
·         Kompleks.
·         Sebagai suatu kesatuan / unit.
·         Sifatnya beragam.
·          Saling tergantung.
·         Dinamis.

 FUNGSI PERUSAHAAN
A.    Fungsi Operasi
Pembelian dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasidan komunikasi, pelayanan umum dan uu, fungsi operasi penunjang.
B.     Fungsi Manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Bila keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan lancer, terkoordinasi, terintegrasidalam rangka mencapai tujuan.

CIRI PERUSAHAAN
A.    Koordinatif: diperlukan koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan.
B.     Regular: untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.
C.     Dinamis: lingkungan selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap perubahan.
D.    Formal: tunduk kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan pendirian,
E.     Lokasi: perusahaan didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang secara geografis jelas.
F.      Pelayanan Bersyarat: keberhasilan perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu kawasan yang secara geografis jelas.
G.    Operatif: adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi, penyedia / distribusi barang dan jasa.


Berbagai macam lingkungan perusahaan dan pengaruh terhadap perusahaan
1.      Lingkungan Eksternal

       Lingkungan eksternal perusahaan yang tidak berpengaruh langsung terhadap kegiatan perusahaan.
Lingkungan eksternal meliputi variabel-variabel di luar organisasi yang dapat berupa tekanan umum dan trend di dalam lingkungan social ataupun faktor-faktor spesifik yang beroperasi di dalam lingkungan kerja (industri) organisasi.
Variabel-variabel eksternal ini terbagi menjadi dua , yaitu ancaman dan peluang, Lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi :
A.    Lingkungan eksternal makro, adalah lingkungan eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
• Keadaan alam: SDA, lingkungan.
• Politik dan hankam: kehidupan operasional perusahaan sangat terpengaruh oleh politik dan hankam negara dimana perusahaan berada menciptakan.
• Hukum
• Perekonomian
• Pendidikan dan kebudayaan
• Sosial dan budaya
• Kependudukan
• Hubungan internasional.
B.     Lingkungan eksternal mikro, adalah lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
• Pemasok / supplier : yang menunjang kelangsungan operasi perusahaan.
• Perantara, misalnya distribotur, pengecer yang berperan dalam pendistribusian hasil-hasil produksi ke konsumen.
• Teknologi: yang berkaitan dengan perkembangan proses kerja, peralatan metode, dll.
• Pasar, sebagai sasaran dari produk yang dihasilkan perusahaan.
2.      Lingkungan Internal

       Lingkungan internal dalah faktor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi hasil produksi.
Contoh :
• Tenaga kerja
• Peralatan dan mesin
• Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan dana)
• Bahan mentah, bahan setengah jadi, pergudangan
• Sistem informasi dan administrasi sebagai acuan pengambilan keputusan.

Faktor Lingkungan
a.       Lingkungan perekonomian yang erat berhubungan dengan pasar dimana diadakan penjualan dan pembelian barang dan jasa.
b.      Lingkungan seperti politik, pemerintah, hokum, dan militer yang mengatur kegiatan perusahaan.
c.       Keadaan social meliputi berbagai golongan penduduk dengan sikap kepercayaan, tingkah laku yang dicerminkan dalam lembaga social yang ada.

       Dari ketiga golongan diatas masih dapat diperinci lagi menjadi sub factor:
·         Tanah dan alam sekitar
Tanah dan sumber alam merupakan salah satu factor terpenting untuk kegiatan perusahaan.
·         Ilmu pengetahuan dan seni
Ilmu penegtahuan menunjukkan metode, manajemen kepada pimpinan dalam mengelola perusahaan. Penerapan ilmu pengetahuan dalam dunia perusahaan akan dapat membantu menggali ilmu pengetahuan lebih lanjut.
·         Pemerintah dan hukum
Aspek positif dari pemerintah akan dibutuhkan oleh perusahaan ialah perlindungan terhadap hak milik, pemeliharaan tata hukum, dan keamanan, serta penggunaan keuangan, tetapi pemerintah perlu mengadakan pembatasan dengan mengadakan pemungutan pajak dan tarif.
·          Uang, kredit, kapital
Uang kredit merupakan darah bagi kehidupan perusahaan. Apabila uang, kredit, dan kapital ini lambat akan menghambat jalannya perusahaan. Sebaliknya, jika jumlah yang terlampau banyak akan mengganggu perusahaan. Uang sebagai alat pembayaran, termasuk kredit didalamanya. Mengenai kapital perusahaan tidak akan dapat menjalanka fungsinya tanpa kapital.dana kapital ini dalam bentuk terkumpulnya uang atau kredit yang diinfestasikan dalam perusahaan.
·         Tersedianya tenaga kerja
Tenaga kerja dalam perusahaan pada umumnya bersatu dalam bentuk serikat kerja. Berhasilnya perusahaan tergantung pada tingkat ketrampilan, kesehatan, dan sikap dari tenaga kerja. Hal ini sangat tergantung pada system pendidika, standar hidup, dan inisiatif dari masyarakat.
·          Sikap konsumen
Usaha perusahaan untuk mengurangi resiko dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dengan memperhatikan sikap konsumen dan publik.
·         Kepercayaan dan agama
Mempengaruhi tingkah laku manusia serta etika masyarakat, hal ini mempengaruhi kebijaksanaan perusahaan yang diambil oleh manajer. Standar etika ini harus diikuti oleh perusahaan.
·         Hubungan internasional
Hunungan ini meliputi penyediaan sumber ekonomi, bahan perdagangan dan politik mungkin tidak terbatas pada bahan dasar, tetapi juga berupa tenaga kerja terdidik yang didatangkan dari luar negeri.


Pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan
Kesempatan bisnis akan selalu dipengaruhi oleh lingkungan. Hubungan antar bisnis dengan lingkungan sangat erat. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan akan tersingkir dari kancah persaingan bisnis. Hubungan antar bisnis dengan lingkungan kemudian ditelaah oleh para usahawan. Pada mulanya telah dilakukan secara tradisional yaitu mereka beranggapan bahwa bisnisnya merupakan hal yang terpenting atau yang menduduki titik sentral sedangkan lingkungan merupakan hal sekunder yang mengelilingi bisnisnya. Pandangan tradisional tersebut sering disebut dengan yang berorientasi produsen atau “Producer Oriented Aproach”. Pandangan itu memang cocok dengan kondisi saat itu , dimana saat itu keadaannya disebut sebagai “seller’s market”, yang artinya produsen masih langka sehingga barang apapun yang dihasilkan akan selalu terjual.
Akan tetapi keadaan itu berubah, dimana pengusaha menjadi bertambah banyak dan masyarakat menjadi lebih selektif sehingga timbulah persaingan yang ketat diantara para pengusaha. Hanya pengusaha yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumenlah yang mampu bertahan. Keadaan ini disebut “buyer’s market” atau “pasar pembeli” yaitu keadaan dimana pembeli yang akan menentukan semuanya dan bukan bukan penjual. Dalam hal ini berlaku suatu ungkapan “pembeli adalah raja”.
Dalam hal ini siapa yang berhasil mendekati konsumen dialah yang akan bertahan dalam persaingan bisnis. Pada saat seperti inilah pengusaha harus pandai melihat factor lingkungan. Jadi dalam hal ini yang merupakan factor yang sentral adalah masyarakat atau konsumen sedangkan pengusaha atau bisnisman mengelilinginya untuk melayani kebutuhan secara lebih baik sesuai dengan selera konsumen. Pandangan ini disebut “Consumer Oriented Approach” atau “pendekatan yang berorientasi konsumen”


AULIA CHINDIYANA PRIMA
1EB18
21212248
 

ANORAGA PANJI,SE.,M.M 2009 .MANAJEMEN BISNIS.JAKARTA : RINEKA CIPTA.

TUGAS SOFTSKILL PENGANTAR BISNIS ( PENGERTIAN PERUSAHAAN, PENTINGNYA LETAK/LOKASI PERUSAHAAN,JENIS LETAK/LOKASI PERUSAHAAN)BAB 2

post signature
PENGERTIAN PERUSAHAAN
Perusahaan adalah suatu tempat dimana kegiatan proses dan produksi barang atau jasa berlangsung, hal ini di sebabkan karena kebutuhan manusia yang terus menerus bertambah dan tidak bisa di sediakan secara instan,melainkan butuh sebuah proses dan tentunya proses tersebut membutuhkan tempat, sehingga maksud dari pengertian perusahaan adalah untuk melakukan sebuah proses barang atau jasa demi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Macam perusahaan :
A.    Perusahaan jasa adalah perusahaan penghasil Jasa, bukan yang menghasilkan barang atau benda. Contoh :
B.     Perusahaan Dagang merupakan perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membeli barang dagangan dari pemasok (supplier) kemudian menjual kembali kepada pelanggan atau kepada reseller untuk di jual kembali. Contoh :
C.     Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatan usahanya adalah membeli bahan baku (input) kemudian mengubahnya menjadi barang yang dijual kepada pelanggan.


PENTINGNYA LETAK/LOKASI PERUSAHAAN

Letak perusahaan adalah tempat dimana perusahaan melakukan kegiatannya sehari-hari. Sedangkan istilah Tempat Kedudukan Perusahaan dapat diartikan sebagai tempat kantor pusat.
Kedua hal di atas perlu mendapat perhatian bagi perusahaan, sebab salah memilih suatu lokasi perusahaan, akan mengakibatkan suatu kerugian bagi perusahaan. Saperti misalnya harus mengadakan penempatan kembali letak perusahaan (Re-Location) dan kesulitan apabila akan mengadakan ekspansi (perluasan perusahaan) terlebih lagi kalau perusahaan itu bergerak di bidang bahan baku seperti gula,tapi letak perusahaannya jauh sekali dari bahan-bahan yang di perlukan untuk membuat gula.
semakin tajamnya persaingan serta banyaknya perusahaan yang saat ini bermunculan, maka pemilihan letak perusahaan ini sudah tidak mungkin dilakukan dengan coba-coba (trial & error). Karena dengan cara itu perusahaan akan kalah bersaing; disampig harus berpacu dengan waktu, juga efisiensi di bidang biaya perlu mendapat perhatian. Oleh karena itu pemiihan letak perusahaan ini harus dilakukan dan diputuskan melalui beberapa pertimbangan yang disertai fakta yang benar-benar kongkrit dan lengkap. Hal itu dapat dijalankan dengan meninjau beberapa aspek yang mempengaruhi pemilihan letak perusahaan.  


JENIS LETAK/LOKASI PERUSAHAAN

Ada 4 (empat) jenis letak perusahaan :

1.       Letak perusahaan yang terikat pada alam
Letak perusahaan ini sangat ditentukan oleh sumber-sumber alam, jadi tidak dapat ditentukan oleh manusia; misalkan, usaha pertanian, pertambangan.
2.       Letak perusahaan berdasarkan sejarah
Letak perusahaan ini hanya dapat dijelaskan dengan adanya sejarah di lokasi itu. Misalkan kerajinan batik di daerah Surakarta, Yogyakarta, dan Pekalongan, hal ini disebabkan dulu seni membatik ini dimulai dari para wanita di ketiga lokasi itu.
3.       Letak perusahaan yang ditentukan oleh sejarah
Dalam hal ini, pemerintah yang menentukan dimana letak perusahaan harus menjalankan aktivitasnya. Hali ini agar masyarakat di sekitar lokasi tidak merasa terganggus karena adanya perusahaan tersebut. Misalkan, pabrik senjata atau amunisi, peternakan babi, dan pabrik obat-obatan.
4.       Letak perusahaan yankg dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi
Pada umumnya jenis perusahaan ini bersifat industri. Di sini ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan atau dipertimbangkan dalam menentukan letak perusahaan, yaitu diantaranya adalah :
a)      Dekat dengan bahan baku, contoh: pabrik gula, pabrik semen.
b)      Dekat dengan pasar; di sini perusahaan berusaha sedekat mungkin dengan pasar atau   konsumen; contoh: pabrik roti (bakery), rumah makan, dan juga perusahaan jasa seperti bank dan asuransi.
c)      Dekat denngan pemasok tenaga kerja; Bagi perusahaan yang banyak membutukan tenaga kerja bukan ahli, cenderung mempertimbangkan agar dekat dengan tenaga kerja tersebute; misalkan pabrik rokok, pabrik kembang gula.
d)     Dekat dengan penyedia sumber tenaga/energi; contoh: pabrik peleburan bijih besi, alumunium, dan baja.
e)      Iklim; suatu perusahaan seringkali membutuhkan adanya iklim dan pengaturan suhu udara tertentu. Contoh: pabrik teh, pemintalan kapas, dan indudtri jamur.
f)       Biaya transportasi: misalkan pabrik mobil, sangat membutuhkan lancarnya transportasinya juga akan memjadi rendah.
g)      Besarnya suplai modal; perusahaan yang membmutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya, cenkderung akan memilih tempat dimana penanaman modal cukup besar disertai tingkat bunga yang cukup rendah.

Pengaruh faktor terhadap masing-masing perusahaan sangatlah berbeda. Hanya saja yang dianggap ideal untuk suatu lokasi perusahaan adalah tempat dimana semua biaya operasi perusahaan paling rendah.
Dasar teori lokasi perusahaan : “Tempatkanlah pada titik greogafis yang paling banyak memberikan kesempatan kepada perusahaan di dalam usaha untuk mencapai tujuannya”. Jadi dengan kata lain, di cari titik lokasi yang paling ekonomis di segala sektor. 



AULIA CHINDIYANA PRIMA
21212248
1EB18


ANORAGA PANJI,SE.,M.M 2009 .MANAJEMEN BISNIS.JAKARTA : RINEKA CIPTA.


Jumat, 12 Oktober 2012

TUGAS SOFTSKILL PENGANTAR BISNIS (Unsur-unsur Utama dalam aktivitas ekonomi,Hakikat Bisnis,Mengapa Belajar Bisnis?) BAB 1

post signature
Unsur-unsur Utama dalam aktivitas ekonomi
         
  • Keinginan Manusia
Keinginan Manusia merupakan unsur yang terpenting dalam aktivitas ekonomi karena manusia memiliki keinginan yang membuat mereka dapat berpikir keras untuk memenuhi keinginannya tersebut. Seperti keinginan untuk berhasil di bidang bisnis. Manusia akan mencari cara agar pruduk yang mereka ciptakan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan tentunya mendapatkaan keuntungan yang tinggi.
  • Sumber Daya
Sumber daya merupakan hal terpenting ke dua dalam aktivitas ekonomi. Karena sumber daya juga merupakan kunci dalam memperoleh kesuksesan dalam bidang ekonomi. Contohnya saja seorang yang ingin memulai usaha warnet namun, ia tidak mengerti tentang jaringan internet atau-pun komputer itu sendiri. Maka itu bisa menyebabkan ketidak nyamanan para pelanggannya ketika terjadi gangguan. Maka seharusnya pemilik harus memiliki sumber daya manusia yang cukup.
  • Cara-cara berproduksi ( Tehniques Of Production)
Cara pembuatan barang pada umumnya berada di luar bidang ekonomi, tetapi persoalan barang-barang dan atau jasa-jasa apa yang harus di produksi, berapa banyak barang atau jasa yang harus diproduksi dan cara-cara mana yang di gunakan untuk memproduksi barang dan jasa tersebut sehingga mencapai pembiayaan yang minimal dan hal tersebut adalah termasuk bidang ekonomi dan merupakan pesoalan-persoalan yang harus diperhatikan oleh ahli-ahli ekonomi.


Hakikat Bisnis

           Hakikat Bisnis Adalah Kebutuhan Manusia yang berupa barang dan jasa yang harus terpenuhi kebutuhannya dengan usaha mendapatkan alat pembayarannya yaitu uang atau tukar-menukar barang (barter) yang saling menguntungkan antar kedua belah pihak.
·       Di dalam bisnis ada transaksi penukarang uang dengan barang, singkat kata terjadi jual beli. Jadi.    sebuah bisnis,bisa dikatakan real sebuah bisnis apabila terjadi sebuah transaksi atau prosesi jual-beli.
·       bisnis sesungguhnya membantu memberikan nilai tambah dan nilai manfaat yang kita miliki untuk menolong orang lain dan memecahkan persoalan yang dihadapinya.

Mengapa Belajar Bisnis?
Di dalam kehidupan,bisnis sangatlah penting, karena dengan bisnis lah kita dapat menciptakan ide-ide baru,dapat memenuhi apa yang kita ingin dan orang lain inginkan,dan meraih keuntungan yang maksimal, itu berarti bisnis adalah salah satu pemuas kebutuhan.


 SUMBER RANGKUMAN PENGANTAR BISNIS BAB 1 :

ANORAGA PANJI,SE.,M.M 2009 .MANAJEMEN BISNIS.JAKARTA : RINEKA CIPTA.




AULIA CHINDIYANA PRIMA
21212248
1EB18