pop up

hei! this is chindi`s blog,leave some comment on my post and i will reply it soon, Love me♡

Selasa, 20 Desember 2011

12 :)


Kehilangan  adalah bagian dari hidup yang tidak akan pernah bisa lepas sampai kapanpun. Ada pertemuan,pasti selalu ada perpisahan. Ada senyuman,pasti selalu ada isak tangis. Tawa bahagia slalu saja di akhiri tangis kepedihan. Tapi terkadang beberapa orang yang kehilangan hanya menyikapinya dengan tawa bahagia,entah untuk menyembunyikan kesedihan atau memang dia senang karena akhirnya berpisah..
                Namun kali ini berbeda, rasa kehilangan ini begitu menyayat hati. Entah dengan cara apa dia meracuni hatiku,yang pasti sampai sekarang perasaan ini masih tetap sama, masih tetap mencintainya.
                Senyumnya,wangi khasnya,suaranya,matanya,gelak tawa candanya, begitu masih sangat berbekas di hari-hari ku. Tapi semua hilang sekarang,lenyap sudah semuanya. Harapanku,mimpiku,khayalanku,hancur,lenyap,hilang.
                Biasanya aku selalu melihat senyumnya di depan gedung tua itu,gedung tempat kami belajar di daerah Bekasi. Dia menjemputku dengan motor hitamnya,terkadang bersama teman,terkadang sendiri. Senyumannya yang masih sangat terbayang di hati ku. Dia , terlalu banyak memberikan kenangan manis di hati ini. Kesetiaannya menemaniku,kesabarannya menghadapiku selalu jadi pertimbangan besar saat aku marah padanya. Biasanya sepulang kami belajar,dia mengajakku pergi ke suatu tempat,tidak terlalu jauh dari tempat kami belajar,tempat yang selalu saja ramai tetap membuat kami merasa nyaman.
Dan dia pun menghipnotisku, dia berikan aku segalanya yang aku mau,dia katakan apa yang aku harap dengar,dia nyanyikan lagu-lagu yang slalu ku nyanyikan, dia , dia memang bukan pangeran tampan yang ada di cerita dongeng,dia juga bukan pahlawan yang selalu datang saat ada yang membutuhkan bantuannya,tapi dia,dia adalah orang yang membuatku bak putri raja di cerita dongeng,yang akan selalu menolong ku saat aku membutuhkannya..
                Mungkin aku terlalu banyak meminta yang tidak ada pada dirinya,mungkin aku terlalu memaksakan sikapnya yang cuek,mungkin aku terlalu cemburu pada teman-temannya yang bisa setiap hari bercanda tawa dengannya. Sejujurnya,aku hanya ingin dia tau kalau setiap saat dia tidak bersama ku,hati ini seakan di selimuti awan hitam, ya aku terlalu takut untuk kehilangan orang seperti dia.
                Dan kini aku benar-benar telah kehilangan dia ,sudah seminggu setelah dia memutuskan hubungan ini, rasanya biasa saja,rasanya masih sama seperti akhir dari kisah lamaku dengan yang lain. Hanya saja,aku baru menyadari kehilangan dan betapa besar sebenarnya perasaanku di malam ini.
                Sendiri ku pun keluar dari gedung tua itu,tepat malam ini,berharap senyumannya sudah menantikan aku di depan pintu,berharap dia datang dan membuat ku melupakan masalah-masalah di hari ini. Tapi , yang ku temukan bukan dia, tidak ada lagi orang yang menungguku di depan gedung itu,tidak ada lagi yang menjemput atau mengantarku,tidak ada lagi yang memegang erat tanganku saat aku ketakutan ketika dia kebut-kebutan. Sesak , ya sesak sekali rasanya bukan karena aku punya penyakit pernafasan,tapi lebih kepada sesak menyadari aku tidak akan menemukan senyuman itu lagi,aku tidak akan pernah memiliki senyuman itu lagi,aku tidak akan pernah bisa melihat senyum itu lagi.
                Terkadang aku berharap agar semua ini cepat selesai,berharap ini hanyalah mimpi buruk untukku,berharap dia hanya mengerjaiku,berharap dia datang membawa bunga seperti malam saat kami meresmikan hubungan ini. Tapi aku rasa ini bukanlah kejutan,bukanlah sebuah lelucon. Ya, dia memang pergi dariku,memang benar.
                Kini aku kembali menata hidupku,masih penuh kenangan bersamanya. Satu yang aku ingin tau,apakah ada sedikit saja aku di hatinya,sedikit saja aku di fikirannya ketika aku sakit. Harus seperti apa lagi aku membuat dia agar memperhatikan aku seperti dulu ?
                Sesal memang selalu datang belakangan, maafkan aku dulu pernah mementingkan ego ku dibanding perasaanmu, maaf apabila semua yang kamu harapkan dariku belum bisa ku penuhi. Dan sekarang,buatlah aku melupakanmu,buatlah aku benci,buatlah aku menghapus semuanya tentangmu,buat agar aku bisa berdiri tanpamu.
                Pergilah,kejar keiginan mu hari ini dan seterusnya,kejar semua impianmu sayang,raihlah bintang mu,jadikan dirimu sinar yang paling terang diantara semua sinar.. aku selalu ingin berada di belakangmu memberikan semangat untukmu,tapi kini, mungkin aku hanya akan menyemangatimu dari dalam hatiku.. sayang, namamu masih ada dalam setiap doa ku,dalam setiap pintaku, semoga suatu saat nanti kamu tau kalau aku tidak pernah mencoba melupakanmu …



Cerpen.. chindi 18-okt-2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar