Ruang Lingkup Bisnis
Pengertian
Bisnis
Bisnis adalah pertukaran
barang,jasa,atau uang yang saling menguntungkan atau memberikan manfaat
(Skinner,1992) sedangkan menurut arti dasarnya,bisnis memiliki makna sebagai the buying and selling of goods and
services. Dahulu bisnis dilakukan dengan cara barter, yaitu pertukaran
tanpa menggunakan uang, jika seseorang memerlukan sepatu,dan ia hanya mempunyai
jagung, dia dapat menukarkan atau membarter jagung dengan seseorang yang
membutuhkan jagung demi untuk mendapatkan sepatu, namun lambat laun di temukanlah
kendala-kendala seperti perbedaan kebutuhan satu sama lain.
Jenis-jenis Bisnis
1. Bisnis Ekstraktif adalah bisnis yang bergerak dalam jenis kegiatan pertambangan atau menggali bahan-bahan tambang yang terkandung dalam perut bumi. Misalnya pabrik semen, tambang timah, aluminium, tembaga, serta PERUM Pertamina yang mengusahakan minyak dan gas bumi.
2. Bisnis Agraris adalah bisnis yang bergerak di bidang pertanian (termasuk pula pertanian, peternakan dan perunggasan), perkebunan serta kehutanan.
3. Bisnis Industri adalah bisnis yang bergerak di bidang industri manufacturing, misalnya indutri tekstil garmen, mesin-mesin, mebel, pesawat terbang, mobil, sepeda motor, kapal laut maupun pabrik kertas, tapioca dan sebagainya.
4. Bisnis Jasa adalah bisnis yang bergerak dalam bidang jasa yang menghasilkan produk-produk yang tidak berujud seperti jasa pendidikan, kecantikan, perbankan, kesehatan,penanggungan risiko, jasa pariwisata dan sebagainya.
Alasan dan
Tujuan Bisnis dalam suatu Negara
Ada beberapa alasan-alasan dan
Tujuan suatu perusahaan ,pribadi maupun suatu negara dalam melaksanakan Bisnis,
yaitu :
A. Alasan-alasannya :
1. Adanya saling ketergantungan, baik secara individual
maupun sebagai Negara, dari zaman ke zaman hampir semua orang bergantung pada
orang lain,seperti zaman dahulu ketika barter barang masih berlangsung,atau
zaman sekarang yang alat tukarnya sudah berubah menjadi Uang. Saling
ketergantungan akan terus meningkat seiring permintaan atas kebutuhan dan
keinginan manusia itu sendiri.
2. Adanya peluang Internasional. Meningkatnya globalisasi dalam
dunia bisnis telah membuka peluang besar bagi para pembisnis.Era baru dunia
bisnis dalam pasar Internasional memerlukan pemimpi bisnis yang tahu bagaimana
memulai,mengoperasikan dan melanjutkan usahanya serta bernegosiasi bisnis
antara perusahaan-perusahaan dari luar negara yang berbeda.
3. Usaha untuk mempertahankan dan meningkatkan standar
hidup. Yang di maksud dengan standar
hidup adalah suatu ukuran tentang seberapa baik seseorang atau keluarga dapt
memuaskan kebutuhan dan keinginannya dengan barang dan jasa.
4. Adanya perubahan. Bisnis bersifat dinamis,selalu berubah. Mengikuti
perubahan baik dengan hal-hal yag dapat di perkirakan maupun yang tidaka dapat
di perkirakan. Bisa lebih mudah,efisien,mengurangi produk,membutuhkan perubahan
dan lain sebagainya.
5. Mencegah kesalahpahaman. Bisnis akan membantu kita untuk memisahkan
fakta dari fiksi dalam isu-isu bisnis.
B. Tujuannya :
1. untuk meraih profit atau keuntungan,
2. mempertahan kan kelangsungan hidup perusahaan,
3. pertumbuhan perusahaan,
4. tanggung jawab sosial.
Mempertahankan
kelangsungan hidup perusahaan merupakan hal yang wajar, karena tujuan lain
hanya akan di capai apabila bisnisnya bertahan. Sedangkan bertumbuh merupakan
tujuan karena bisnis tidak dapat tetap seperti semula adanya. Untuk
menghasilkan keuntungan yang tinggi dalam bisnis terkandung faktor risikom
makin tinggi keuntungan yang di harapkan,makin besar pula risiko yang akan di
hadapi. Oleh karena itu faktor risiko perlu di perhitungkan dengan matang dalam
menjalankan bisnis tersebut.
SUMBER RANGKUMAN PENGANTAR BISNIS BAB 1 :
ANORAGA PANJI,SE.,M.M 2009.MANAJEMEN BISNIS.JAKARTA : RINEKA CIPTA.
AULIA CHINDIYANA PRIMA
21212248
1EB18
Tidak ada komentar:
Posting Komentar